Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
Pemkot Jakbar tindaklanjuti kasus keracunan MBG di SDN Meruya Selatan
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-12 18:41:26【Tempat Makan】361 orang sudah membaca
PerkenalanPetugas menunjukkan menu Makanan Bergizi Gratis (MBG) di dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat akan menindaklanjuti kasus dugaan keracunan menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di SDN Meruya Selatan 01, Kembangan, yang terjadi pada Rabu (29/10).
"Sementara (program MBG di SDN Meruya Selatan 01) dihentikan oleh Sudin Pendidikan, sambil menunggu hasilnya dari sumbernya (hasil penyelidikan sumber keracunan)," kata Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Rabu.
Dia berpendapat program MBG tentunya punya kekurangan dan kelebihan. Penghentian sementara program MBG merupakan langkah yang diambil untuk pembenahan.
"Kalau saya intinya ya dukung program pemerintah yang pasti. Namanya perjalanan program, ada kurang dan lebihnya. Yang kurang harus diperbaiki untuk ke depan yang lebih baik," kata Uus.
Baca juga: Keracunan menu MBG, Jakbar periksa keterlibatan produk UMKM
Sementara itu, Kepala Sudin Pendidikan Wilayah 2 Jakarta Barat, Ali Mukodas, mengangakan, pihaknya akan melibatkan sejumlah pihak untuk pendampingan pelaksanaan MBG di SDN Meruya Selatan 01.
"Nanti kita melakukan pendampingan dari sekolah, untuk meyakinkan dengan melakukan diskusi dengan para pihak, seperti Sudin Pendidikan, Sudin Kesehatan, Kepolisian, Badan Gizi Nasional (BGN) serta orang tua siswa. Ini kasuistik, karena baru pertama kali terjadi di wilayah Jakarta Barat," ujarnya..
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat, Erizon Safari menjelaskan pihaknya telah melakukan investigasi terhadap pasien yang diduga keracunan, termasuk tindakan pengobatan.
"Kami juga telah melakukan pengambilan sampel makanan, dan dikirim ke Labkesda untuk uji laboratorium. Kami juga telah melakukan kunjungan dan inspeksi ke dapur SPPG bersama tim investigasi," ujarnya.
Baca juga: Dugaan siswa keracunan, BGN setop sementara operasional SPPG Meruya
Baca juga: Siswa diduga keracunan MBG, sekolah di Jakbar jajak pendapat orang tua
Sudin Kesehatan Jakarta Barat dan puskesmas nantinya secara berkala melakukan pembinaan dan monitoring pelaksanaan pengolahan makanan siap saji di SPPG.
"Sehingga, diperlukan komitmen dan konsistensi dari SPPG dalam menerapkan higiene sanitas pangan olahan siap saji," kata Erizon.
Suka(7)
Artikel Terkait
- Feature: Banyak pegawai federal AS andalkan bantuan pangan
- Pemkab Bangka Barat resmikan dapur SPPG Mentok
- Kemenkes sebut 315 SPPG kini punya sertifikat laik higiene
- Akademisi nilai kurikulum Sekolah Rakyat mampu entaskan kemiskinan
- KSP bantu pengembangan UKS SMA Negeri 1 Tanjungpandan
- Dietisien ngak sarankan diet dengan hanya konsumsi buah
- Guru SDN di Boalemo Gorontalo ungkap tantangan hadapi siswa dalam MBG
- Puluhan siswa SMP di Tulungagung Jatim keracunan MBG
- Ahli Gizi sebut pentingnya pemberian MBG yang disertai dengan edukasi
- SPPG Tulungagung dihentikan sementara usai insiden keracunan massal
Resep Populer
Rekomendasi

APMAKI minta polisi usut tuntas kasus nampan MBG pakai label palsu

Pakar sarankan Prabowo usung Jusuf Kalla jadi pemimpin sementara Gaza

Dapur SPPG MBG Polres Blora layani 2.515 penerima manfaat

PBB alokasikan dana tambahan untuk dukung operasi kemanusiaan di Gaza

Tinjau magang dengan Seskab, Menaker: Sarana link and match industri

Dietisien ngak sarankan diet dengan hanya konsumsi buah

Pakar sarankan Prabowo usung Jusuf Kalla jadi pemimpin sementara Gaza

PTSI fasilitasi sertifikasi halal gratis bagi pelaku usaha kecil